Tulisan ini berangkat dari keresahan pikir dan diskusi-diskusi sekelompok mahasiswa dalam beberapa hari terakhir ini menggeluhkan pembayaran UKT Dan SPP yang setiap tahunnya harus di tunaikan sebagai kewajiban menuntut pendidikan di Perguruan Tinggi. Akhir-akhir ini kita kembali di kejutkan dengan berbagai situasi kebijakan kampus yang mencekam mahasiswa. Persisnya tentang mahalnya biaya kuliah mahasiswa meski di tengah kondisi Covid, nama ini tak ding dari sebagian mahasiswa komersialisasi pendidikan namanya dalam perguruan tinggi, namun tak bisa ku sebutkan dari mana universitas itu berada tinggal mahasiswa sendiri melihat, membaca dan menganalisis terkait Biaya Kuliah yang setiap semester kian memuncak di tambah lagi kondisi perekomian orang tau yang kian merosot di tengah badai Covid 19. Urusannya tak jauh dari mahalnya biaya kuliah hingga kian sulitnya mendapatkan pembayaran setiap semesternya. Pada kasus itulah lembaga kemahasiswaan mengambil sikap berontak atau bisa memediasi