Hidup di Indonesia yang penuh dengan berbagai masalah perampasan hak hidup tentu akan melahirkan buih-buih perlawanan yang terus hidup dibasis rakyat tertindas. Mulai dari zaman kolonialisme dimana hak hidup dirampas bangsa asing melalui monopoli perdagangan, dengan menancapkan kapital dan mengakumulasikannya untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya. Lalu sistem yang menindas itu melahirkan perlawanan yang puncaknya adalah proklamasi kemerdekaan. Indonesiapun memasuki babak baru dalam kehidupan sosial politik. 17 agustus 1945, setelah memilih untuk merdeka dan berdiri diatas kaki sendiri dengan nama “Republik Indonesia” yang mengorbankan jutaan nyawa, darah dan air mata, ternyata masih belum cukup untuk mengusir penjajah dari Indonesia. Masih ada upaya dari penjajah untuk masuk kembali ke Indonesia dengan agresi militer Belanda 1 dan 2. Namun dengan semangat persatuan nasional dan patriotisme, lagi-lagi perlawanan rakyat terhadap penjajah pecah dan berhasil membuat penjajah me